Acehvoice.net – Banda Aceh, Muzakir Manaf (Mualem) secara resmi mengumumkan penunjukan Ermiadi Abdurrahman sebagai Ketua Tim Pemenangan untuk pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh periode 2024-2029. Keputusan ini dituangkan dalam Surat Keputusan (SK) yang dikeluarkan oleh pasangan calon Gubernur Muzakir Manaf dan calon Wakil Gubernur Fadhullah SE.
SK yang ditandatangani pada 16 September 2024 ini mencakup berbagai pertimbangan penting. Di antara faktor-faktor yang mendasari keputusan tersebut adalah Memorandum of Understanding (MoU) Helsinki, Undang-Undang Pemerintahan Aceh, serta peraturan pelaksanaan pemilihan umum yang dikeluarkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Pertimbangan ini menunjukkan bahwa tim pemenangan ini dibentuk dengan penuh kesadaran akan regulasi yang berlaku dan komitmen untuk menjalankan kampanye secara etis dan sesuai dengan hukum.
Tim pemenangan resmi dinamakan “Tim Pemenangan Aceh.” Dalam struktur tim ini, Ermiadi Abdurrahman ST diangkat sebagai Ketua, Makhyaruddin Yusuf sebagai Sekretaris, dan Teuku Irsyadi MD sebagai Bendahara. Pembentukan struktur ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi dan pelaksanaan strategi kampanye yang efektif.
Tugas utama tim pemenangan ini adalah menyusun strategi serta mengoordinasikan seluruh kegiatan kampanye untuk memenangkan pasangan Muzakir Manaf dan Fadhullah SE, yang dikenal dengan sebutan Mualem-Dek Fadh. Setiap anggota tim diharapkan berperan aktif dalam merumuskan dan melaksanakan rencana kampanye yang terintegrasi, serta menjangkau pemilih di seluruh Aceh.
Dalam SK tersebut, terdapat poin yang menegaskan bahwa Ketua, Sekretaris, dan Bendahara Tim Pemenangan Aceh bertanggung jawab sepenuhnya kepada calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh. Hal ini menunjukkan pentingnya akuntabilitas dalam setiap langkah yang diambil oleh tim pemenangan.
Pemilu yang akan datang menjadi momen penting bagi Aceh, dan tim pemenangan ini ditugaskan untuk mengatasi berbagai tantangan yang mungkin muncul. Dalam konteks ini, Ermiadi Abdurrahman sebagai Ketua diharapkan mampu memimpin tim dengan baik dan memastikan bahwa setiap strategi kampanye dilaksanakan secara efisien.
“Dengan adanya tim ini, kami optimis dapat meraih dukungan yang luas dari masyarakat Aceh. Kami akan mengedepankan program yang bermanfaat dan sesuai dengan harapan rakyat,” ungkap Ermiadi saat konferensi pers setelah penunjukan.
Salah satu fokus utama tim pemenangan adalah menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat. Hal ini penting agar program-program yang diusung dapat diterima dan diapresiasi oleh pemilih. Tim pemenangan akan melibatkan berbagai elemen masyarakat, serta mendengarkan aspirasi mereka sebagai bagian dari strategi kampanye.
Dengan struktur tim yang solid dan arahan yang jelas, Muzakir Manaf dan Fadhullah SE berharap dapat memenangkan hati masyarakat Aceh dalam pemilihan gubernur mendatang. Penunjukan Ermiadi Abdurrahman sebagai Ketua Tim Pemenangan diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Aceh dan memperkuat upaya untuk mewujudkan visi dan misi pasangan calon.
Secara keseluruhan, penunjukan ini merupakan langkah strategis dalam menghadapi Pemilu 2024 dan menjadi momentum untuk mewujudkan harapan masyarakat Aceh akan pemimpin yang mampu membawa daerah menuju kemajuan dan kesejahteraan. Tim Pemenangan Aceh diharapkan dapat bekerja secara maksimal, memperkuat sinergi antara para anggota, dan memastikan kampanye yang jujur serta transparan.