Acehvoice.net – Kampung KEDA Tepi Sungai, 02 September 2024, Sebagai bagian dari program Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Internasional, mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh melakukan kegiatan eksplorasi di Sungai Kuala Muda, yang membentang di perbatasan antara daerah Penang dan Kedah, Malaysia. Kegiatan ini berlangsung di Kampung KEDA Tepi Sungai dan bertujuan untuk memahami lebih dalam tentang sejarah, budaya, serta kehidupan masyarakat di sekitar sungai tersebut.
Sungai Kuala Muda, yang secara historis menjadi pemisah alami antara Penang dan Kedah, menyimpan banyak cerita dan tradisi yang masih lestari hingga kini. Dalam eksplorasi ini, para mahasiswa tidak hanya menikmati keindahan alam, tetapi juga belajar tentang pentingnya sungai dalam kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat setempat.
“Kegiatan ini memberikan kami wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana sungai tidak hanya menjadi sumber kehidupan, tetapi juga menjadi bagian penting dari identitas budaya masyarakat,” ujar Zikri, salah satu mahasiswa peserta KPM UIN Ar-Raniry. “Melalui perjalanan menyusuri Sungai Kuala Muda, kami belajar langsung dari warga tentang sejarah panjang yang menghubungkan Penang dan Kedah melalui jalur air ini.”
Selama menyusuri sungai, para mahasiswa juga berkesempatan untuk berdialog dengan penduduk setempat, mendengar langsung kisah-kisah tentang kehidupan di tepian sungai, serta melihat secara langsung bagaimana masyarakat memanfaatkan sungai untuk aktivitas sehari-hari, mulai dari menangkap ikan hingga mengangkut hasil bumi.
“Kami sangat menghargai kunjungan mahasiswa UIN Ar-Raniry ke kampung kami. Kehadiran mereka memberikan kesempatan bagi kami untuk berbagi cerita dan tradisi yang telah diwariskan dari generasi ke generasi,” ungkap Pak Zabidi, seorang penduduk Kampung KEDA Tepi Sungai yang menjadi pemandu lokal dalam eksplorasi ini.
Eksplorasi Sungai Kuala Muda ini bukan hanya tentang melihat pemandangan alam yang indah, tetapi juga tentang memahami keterkaitan antara manusia dan alam dalam konteks budaya dan sejarah yang kaya. Kegiatan ini diharapkan dapat memperluas pemahaman mahasiswa tentang pentingnya menjaga keseimbangan antara alam dan kehidupan manusia, serta memperkaya pengalaman mereka dalam berinteraksi dengan masyarakat lintas budaya.
Program KPM Internasional ini tidak hanya berfokus pada pengabdian masyarakat, tetapi juga pada pembelajaran lintas budaya yang mendalam, yang akan menjadi bekal berharga bagi mahasiswa UIN Ar-Raniry dalam karier mereka di masa depan.